A.
Materi Pembelajaran
Q.S. Al-Insyirah ayat 1-8
ألَم نَشْرَحْ لَكَ صَدْرَكَ (1) وَوَ ضَعْنَا عَنْكَ وِشْرَكَ (2) الَّذِي
اَنْقَضَ ظَهْرَ كَ (3) وَرَفَعْنَالَكَ ذِكْرَكَ (4) فَاِنَّ مَعَ
الْعُسْرِيُسْرًا (5) اِنَّ مَعَ الْعُسْرِيُسْرًا (6) فَاِذَافَرَغْتَ فَانْصَبْ
(7) وَاِلَى رَبِّكَ فَارْغَبْ (8)
Arti Q.S. Al-Insyirah ayat 1-8
1. Bukankah Kami telah melapangkan dadamu
(Muhammad)?
2. dan
Kami pun telah menurunkan bebanmu darimu.
3. yang memberatkan punggungmu
4. dan Kami tinggikan sebutan (nama)mu bagimu.
5. Maka sesungguhnya beserta kesulitan ada
kemudahan,
6. sesungguhnya beserta ksesulitan itu ada
kemudahan.
7. Maka apabila engkau telah selesai (dari
sesuatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain),
8. dan hanya kepada Tuhanmulah engkau
berharap.
Makna Q.S. Al-Insyirah
Makna yang
terkandung dalam Surah al-Insyirah antara lain:
1. Allah swt. mengingatkan kepada manusia
bahwa Dia telah memberikan nikmat yang jumlahnya tiada terhitung. Hanya saja
kebanyakan manusia tidak menyadari atau lupa ketika mendapat nikmat.
Sebaliknya, kalau mendapatkan sedikit saja masalah baru dia menyadarinya,
bahkan mengeluh.
2. Setiap masalah pasti ada penyelesaiannya,
setiap kesulitan ada jalan keluarnya.
3. Ketika telah selesai menyelesaikan suatu
pekerjaan, maka dengan segera lakukanlah pekerjaan yang lain. Hal ini mengisyaratkan
bahwa kita diperintahkan untuk menjadi umat yang rajin bekerja dan kreatif,
tidak menjadi umat yang pemalas. Contoh orang yang malas adalah baru mau
bekerja kalau sudah tidak mempuyai uang, ketika masih mempunyai uang tidak mau
bekerja atau bermalas-malasan.
4. Sukses atau tidaknya suatu pekerjaan
ditentukan oleh sejauh mana semangat seseorang dalam berusaha. Selain itu kita
juga diperintahkan untuk berserah diri kepada Allah swt., karena Dialah Yang MahaKuasa
dan menentukan segalanya.
Praktik Perilaku Seperti dalam Surat
Al-Insyirah
Kita telah yakin bahwa Al-Qur’an dibaca, dipelajari, dan dihayati
oleh umat Islam untuk diamalkan isinya. Setelah memahami isi kandungan Surah
al-Insyirah, kita harus mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Hal itu dapat ditempuh dengan berbagai bentuk sesuai dengan situasi dan
kondisi kita. Di antaranya dapat ditempuh langkah-langkah sebagai berikut:
1.
Bekerja keras dan pantang menyerah dalam bekerja dan
belajar. Jika menghadapi masalah maka dihadapinya dengan lapang dada dan tidak
putus asa. Orang yang tekun berusaha pastilah akan berusaha untuk mengevaluasi
langkah-langkahnya. Dengan demikian dia akan menjadi lebih berpengalaman dan
mampu menemukan jalan penyelesaian setiap masalah.
2.
Mengerjakan suatu urusan dengan sungguh-sungguh,
teliti dan penuh perhatian. Setiap kegiatan yang besar harus dilakukan dengan
bersungguh-sungguh. Tidaklah mungkin suatu kegiatan besar akan berhasil jika
dilakukan dengan ceroboh dan main-main.
3.
Berkeyakinan bahwa setiap ada kemauan pastilah ada
jalan. Setiap kegagalan perlu dievaluasi, diperbaiki agar akhirnya memperoleh
kesuksesan.
4.
Berharap dan
bertawakal kepada Allah swt. atas segala hasil usaha. Manusia wajib berusaha
semaksimal mungkin, namun Allah-lah yang berkuasa menentukan hasilnya.
Surat Al Insyirah ini merupakan salah satu surat favorit.
BalasHapus